Rabu, 11 Juli 2012

5 Band Alterntive Rocks Berkualitas yang Jarang Didengar!

Pembaca yang suka rock mungkin udah sering denger band-band semacam Avenged Sevenfod, Dream Theater, MUSE, Paramore, dsb. Nah, postingan ini bakal menyajikan beberapa band alternative rock berkualitas yang jarang didenger. Check it out!

1. Rise Against
Genre spesifik :  Hardcore Punk
Band yang eksis sejak 1990 ini beranggotakan Tim McIlrath (lead vocals, rhythm guitar), Zach Blair (lead guitar, backing vocals), Joe Principe (bass guitar, backing vocals) dan Brandon Barnes (drums, percussion) mengangkat tema-tema politik dan kemanusiaan dalam liriknya. Keempat anggotanya adalah vegetarian dan mereka mendukung suatu organisasi yang berkaitan dengan hak-hak hewan. Yang spesial dari mereka adalah perubahan tempo pada lagunya, seperti pada salah satu lagu mereka 'Prayer of the Refugee', di mana di bagian verse temponya sedang, kemudia mendadak cepat saat memasuki chorus. Coba cek videonya:


2. Atreyu
Genre spesifik : Metalcore
Band yang mengambil nama dari buku 'Neverending Story' ini adalah salah satu band metalcore yang memainkan lagu singkat (3-4 menit) tapi sudah mampu membuat melodi yang sangar. Band ini beranggotakan vocalist/lyricist Alex Varkatzas, guitarists Dan Jacobs dan Travis Miguel, bassist Marc McKnight dan drummer/vocalist Brandon Saller ini telah mengeluarkan 5 album studio sejak 2002, namun saat ini mereka dikabarkan hiatus untuk sementara. Berikut video klip mereka dari lagu berjudul "Lonely":





3. Pendulum

Genre spesifik : DnB (Drum and Bass)
Band dari Australia ini tampil berani dengan genre dnb. Band yang didirikan Rob Swire, Gareth McGrillen, and Paul Harding dan ini telah mengeluarkan 3 album studio sejak 2005. Musikalitas band ini benar-benar terasa elektronik dengan adanya DJ Paul 'El Hornet' Harding. Mereka telah meremix beberapa lagu rock/metal sehingga terasa dnb, seperti 'The Catalyst' dari Linkin Park dan 'Master of Puppets' dari Metallica. Namun mereka saat ini dikabarkan hiatus untuk meramu album mereka yang akan ditambah irama punk dan dubstep. Cek video klip mereka berjudul 'Witchcraft':


4. Yellowcard
Genre spesifik : Melodic Hardcore
Band ini hampir sama seperti band hardcore biasa, namun yang membuatnya beda dan lebih mantap karena adanya Sean Mackin sebagai violinis. Ya, Yellowcard menyajikan permainan punk/hardcore yang bersemangat ditambah alunan biola yang sangar. Band ini telah mengeluarkan 7 album studio dan akan mengeluarkan album terbaru mereka berjudul "Southern Air". Cek video klip mereka yang berjudul "For You and Your Denial":



5. The Dillinger Escape Plan
Genre spesifik : Mathcore
Mathcore! Sulit dipercaya kalau artinya adalah metalcore + matematika! Wikipedia bahkan mendeskripsikan genre ini sebagai "rhythmically complex and dissonant style of metalcore". Band ini telah mengeluarkan 4 album studio sejak 1999. Band ini juga baru-baru ini tampil di Indonesia di salah satu konser akbar yang menampilkan berbagi band rock dalam dan luar negeri. Cek video klip mereka yang berjudul "Setting Fire to Sleeping Giants" (yang nggak suka suara scream jangan dicoba) :


Kelima band tadi memang kalah terkenal, bukan karena mereka tidak berkualitas. Perlu diyakinkan di sini bahwa mereka yang bermain aliran heavy metal atau electronic pasti bukan orang-orang yang baru belajar alat musik selama 2-3 tahun. Mereka tidak cuma sekedar nyari kunci atau pakai ketukan standar untuk lagu-lagu mereka. Permainan mereka dipastikan apik, namun tidak begitu didengarkan, kecuali bagi mereka yang tahu bahwa mereka bukanlah seorang penyanyi yang diiringi musisi belaka, namun semua alat musikya ikut bernyanyi membentuk harmoni, walaupun dengan scream dan distorsi.

:D





Geser Mousemu dan Gambarkan Inspirasimu!